PENINGKATAN PENGETAHUAN SANTRI PONDOK PESANTREN TENTANG PEMBUATAN PAVING BLOK DENGAN CAMPURAN BAHAN LIMBAH PLASTIK

Authors

  • Kristianto Usman Jurusan Teknik Sipil, Universitas Lampung
  • Dyah Indriana Kusumastuti Jurusan Teknik Sipil, Universitas Lampung
  • Endro P Wahono Jurusan Teknik Sipil, Universitas Lampung
  • Ahmad Zakaria Jurusan Teknik Sipil, Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.23960/nm.v1i1.22

Keywords:

paving block, campuran limbah plastik, pencetakan, pengeringan, ramah lingkungan dan berkelanjutan

Abstract

Pondok pesantren (ponpes) Darul Muttaqin diperuntukkan bagi santri pria dan wanita yang sedang menempuh pendidikan agama Islam pada jenjang tertentu. Ponpes ini terletak di desa Kesumadadi, Bekri, Lampung Tengah. Ponpes ini memiliki beberapa sarana belajar mengajar dan asrama untuk para santri. Permasalahan yang dihadapi oleh ponpes, yang dikelola para ustad lulusan dalam dan luar negeri ini, adalah terbatasnya prasarana penunjang, yaitu paving block di area sarana dan asrama. Oleh karena itu, inisiasi untuk meningkatkan pengetahuan santri dalam pembuatan paving block, diharapkan dapat menjadi solusi yang efektif, produktif, dan ramah lingkungan (environmentally friendly), serta berkelanjutan (sustainability). Kandungan limbah plastik dalam paving block akan meningkatkan keandalannya dan dapat menjadi alternatif dalam pengurangan jumlah sampah plastik di lingkungan sekitar ponpes. Peningkatan pengetahuan untuk para santri dan ustad di Ponpes Darul Muttaqin, dilakukan melalui penjelasan teori dan praktek langsung (konsep learning by doing) di lapangan yang meliputi: 1) pengenalan campuran material (job mix), yang terdiri dari campuran pasir, semen, dan limbah plastik dengan perbandingan tertentu, serta target kuat tekan tertentu, misal K-175 (kuat tekan=175 kg/cm2). 2)pengenalan berbagai bentuk cetakan (moulding) paving block. 3)praktek pencampuran material. 4)praktek pencetakan paving block. 5)praktek pengeringan diiringi penyiraman untuk menjaga kadar air optimal paving block (curing process), hal ini dilakukan untuk mencegah susut berlebih (excessive shrinkage) yang dapat menyebabkan retak dan mutu di bawah standar.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

17-04-2021

How to Cite

Usman, K., Kusumastuti, D. I. ., Wahono, E. P. ., & Zakaria, A. . (2021). PENINGKATAN PENGETAHUAN SANTRI PONDOK PESANTREN TENTANG PEMBUATAN PAVING BLOK DENGAN CAMPURAN BAHAN LIMBAH PLASTIK. Nemui Nyimah, 1(1). https://doi.org/10.23960/nm.v1i1.22