Proses Penetapan dan Penegasan Batas Dusun 1 Induk, Desa Natar, Lampung Selatan Melalui Bimbingan Teknis Berbasis Parsipatory Mapping

Authors

  • Fajriyanto Jurusan Teknik Geodesi, Fakultas Teknik, Universitas Lampung
  • Anggun Tridawati Jurusan Teknik Geodesi, Fakultas Teknik, Universitas Lampung
  • Tika Christy Novianti Jurusan Teknik Geodesi, Fakultas Teknik, Universitas Lampung
  • Suyadi Jurusan Teknik Geodesi, Fakultas Teknik, Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.23960/nm.v3i2.104

Keywords:

Partisipatif, Global Positioning Systems, Fotogrametri, Drone, Spasial

Abstract

Pemetaan partisipatif memberikan representasi visual yang unik tentang apa yang masyarakat anggap sebagai tempat dan mengidentifikasi ciri-cirinya secara signifikansi di dalamnya, baik secara fisik maupun sosiokultural (Bird 1995; Tobias 2000). Lebih jauh lagi, proses pemetaan partisipatif mengakui nilai intrinsik dari pemetaan partisipatif yang menciptakan lingkungan inklusif dimana semua atau sebagian memiliki ruang untuk berekspresi (Rambaldi dkk. 2006). Pemetaan partisipatif menggunakan berbagai alat/teknik termasuk pemetaan sketsa, pemetaan transek, dan pemodelan tiga dimensi partisipatif. Inisiatif pemetaan partisipatif telah dimulai menggunakan teknologi informasi geografis termasuk Global Positioning Systems (GPS), foto udara dan penginderaan jauh (dari satelit), dan geospasial web (IFAD 2009; Johnson 2017). Tahapan pekerjaan yang dilakukan dalam memetakan suatu wilayah meliputi proses pengambilan/pengukuran, pengolahan, dan penyajian data dalam bentuk peta garis serta peta foto. Pemetaan dengan menggunakan metode fotogrametri dan pemetaan darat serta peran aktif dari perangkat desa dan masyarakat yang merupakan salah satu metode mengambilan data spasial. Teknologi yang digunakan yaitu pesawat tanpa awak dalam hal ini menggunakan drone. Teknologi ini merupakan salah satu cara untuk mendapatkan data  spasial (posisi, luasan, dimensi)  yang dilakukan secara cepat, akurat dan fleksibel serta efesien dalam segi biaya (low cost). Hasil kegiatan bantuan teknis ini dapat merealisasikan pengadaan peta yang dibutuhkan oleh warga Dusun 1 Induk, Desa Natar, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan Propinsi Lampung. Produk akhir berupa pilar dan batas Dusun sebanyak 124 titik batas, 1 peta kartografi serta daftar koordinat titik batas guna meminimalisir terjadinya konflik pada daerah yang berbatasan.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

31-12-2023

How to Cite

Fajriyanto, Tridawati, A., Novianti, T. C., & Suyadi. (2023). Proses Penetapan dan Penegasan Batas Dusun 1 Induk, Desa Natar, Lampung Selatan Melalui Bimbingan Teknis Berbasis Parsipatory Mapping . Nemui Nyimah, 3(2). https://doi.org/10.23960/nm.v3i2.104